PERCAYA NGGA KALAU PRIA LEBIH MENDERITA KETIKA PUTUS CINTA?
KEBANYAKAN ORANG SERING BERPIKIR KALAU PEREMPUAN LEBIH RENTAN FRUSTASI KETIKA PUTUS DARIPADA LAKI-LAKI.
Kamu pasti mengira jika wanita merupakan orang yang paling menderita ketika putus cinta dari pacarnya sebab jika wanita putus cinta maka akan nangis siang malam, ga nafsu makan, status yang begitu menyedihkan di jejaring sosial, memutar lagu sedih secara terus menerus, dan curhat sana sini ke sahabat seolah olah wanita telah hancur hidupnya karena putus cinta. Pokoknya terlihat banget kalau wanita begitu sedih ketika di putuh hubungan dengan kekasihnya. Namun ternyata itu semua salah, sebenarnya orang yang paling hancur hatinya ketika putus cinta adalah pria, lah ko bisa? kalian pasti bingung, apalagi kalian para wanita, mungkin ada yang tak terima dengan steatment tersebut dan tidak mungkin banget gitu. tenang ladies, fakta ini sudah di ujikan kok pada sebuah penelitian, penelitian ini menemukan bahwa pria ternyata lebih menderita dari wanita ketika putus cinta. Penelitian ini dilakukan oleh Wake Forest University dan melibatkan 1600 pria dan wanita muda. Semua peserta diberi pertanyaan seberapa besar dampak putus cinta yang mereka alami nah dari penelitian ini ternyata diketahui jika pria merupakan orang yang paling menderita karena putus cinta. Kenapa hal tersebut terjadi? Jawabnya ialah karena ketika pria putus dengan pasangannya,pria itu tidak bisa mengungkapkan kesedihanya tak sama dengan ketika wanita ketika putus cinta. Wanita bisa menangis siang malam maka kalau pria tidak mungkin untuk melakukanya sehingga rasa sakit ini sering dipendam oleh pria inilah alasanya yang membuat pria menjadi lebih menderita. “Penelitian kali ini menemukan bahwa pria juga terlibat secara emosi dan lebih terpengaruh dibanding wanita, baik oleh hal menyenangkan atau situasi yang menyakitkan hati,” ujar Robin Simon, salah satu peneliti. secara logis seh menurut penelitian itu benar, kalau pria tak mungin menangis di depan teman-temannya, tak mungkin curhat pada sahabatnya dan pasti akan memendam rasa sakit itu sendirian tak segampang itu mengeluarkan curhatan. para pria identik memakai logika sehingga perasaan sedih akan putusnya hubungan hanya di pendam dan seberusaha mungkin di simpan dalam-dalam, tahap inilah yang membuat pria merasakan merana yang begitu lama. sadar kah kalian para pria akan hal tersebut mungkin kalau saya sebagai pria ada benarnya penelitian tersebut, kalau di pikirkan menurut pengalaman yang sudah terjadi kalau wanita tuh lebih cepat mendapatkan cintanya ketimbang pria. pernah kah dalam hidup kalian sob mendapati mantan kalian sudah jadian dengan pria lain? sedangkan kalian masih mengutamakan kesendirian? Dan ada tambahan info neh Cowok berpikir logis, dan cewek berpikir secara emosional.
Faktanya, banyak cowok yang melakukan tindakan tidak logis, dan banyak cewek yang bertingkah laku terlalu logis.
Misalnya, ada cowok yang lagi patah hati, gara-gara diputusin ceweknya. Secara EMOSIONAL, dia melakukan tindakan-tindakan pelarian, mungkin melakukan pelarian ke arah yang lebih negatif.
Apakah cowok berpikir secara logis ketika melakukan tindakan tersebut?
Sama halnya seperti cewek.
Intinya, perbedaan antara cara berpikir cowok dan cewek tidak SIGNIFIKAN seperti yang di duga selama ini. Yang benar adalah, cewek biasanya lebih EKSPRESIF dalam mengungkapkan isi hati dan perasaan terdalamnya. Mungkin itu yang membuat mereka terlihat lebih emosional.
Jadi sekarang jelas emosi tidak boleh mengalahkan logika, emosi boleh sangat besar, tetapi harus diimbangi dengan akal sehat atau logika yang besar juga, pikiran harus diarahkan hanya ke hal-hal yang ingin kita wujudkan dalam hidup, berhenti memikirkan hal-hal yang tidak kita butuhkan, karena apa yang kita takutkan itulah yang akan terjadi.
Fakta lain yang membuktikan bahwa wanita lebih sering berbicara dengan perasaannya, yaitu lebih mudah bagi seorang wanita membuat puisi dibandingkan seorang pria membuat puisi, hal itu karena wanita lebih mudah mengungkapkan perasaannya sendiri, dibandingkan seorang pria mengungkapkan perasaannya. Itulah sebabnya kenapa wanita lebih mudah dan sering menceritakan curahan hatinya dibandingkan pria yang lebih enggan untuk menceritakan curahan hatinya.
kalau wanita lebih dominan berbicara dengan perasaan, maka berbeda dengan pria, seorang pria biasanya lebih dominan berbicara berdasarkan akalnya / logikanya.
inilah dari hasil emosi yang tak bisa kita ungkapkan tidak selayaknya wanita yang bisa curhat kesemua orang, menangisi semalaman. Emosi yang di pendam inilah yang membutuhkan proses panjang untuk menghilangkannya, dan kita sob sebagai pria hanya bisa ikhlas melihat mantan udah jadian lagi dengan pria barunya. Inilah mengapa banyak kejadian bunuh diri karena cinta itu korbannya selalu pria. tapi hanya orang bodoh yang kalau zaman sekarang mah di sebut ga bisa move on melakukan tindak bunuh diri. tidak seperti wanita yang bermain dengan perasaanya ketika perasaanya sakit mereka meluapkan seluruhnya kepada teman, sahabat atau bahkan anggota keluarga, setelah perasaan akan kesedihan terobati karena masuknya pria lain yang menurut dia mengerti, dan memperhatikannya (lain kasus dengan pelarian) perasaan suka kembali muncul (karena dasarnya wanita cenderung ke perasaanya) inilah alasan mengapa wanita lebih cepat jatuh cinta. tapi semua itu tidak terlepas dari pribadi kalian sob, faktor lain ialah setiap orang berbeda, cantik ganteng, jelek dan di jaman kita sekarang hanya segelintir orang yang memakai cinta dalam hubungannya, oleh karena itu kalau menurut kalian para pria ini steatmen salah, ya berarti kalian beruntung.hahaha silahkan berikan ajuan komentar menurut kalian bagaimana?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar